Portalmadani.com || Bima — Gerakan Pemuda Sanggar Anti Narkoba seruduk kantor Polsek Sanggar Polres Kabupaten Bima, terkait peredaran narkoba di wilayah kecamatan Sanggar.

Gerakan pemuda Sanggar menuntut kinerja Polsek Sanggar untuk serius menangani peredaran narkoba serta minuman keras lainnya yang dinilai beredar secara terang-terangan.

Dalam orasinya, Wira, meminta Kapolsek Sanggar untuk bergerak cepat dan tepat memotong rantai narkoba.

“Kami minta Kapolsek Sanggar bergerak cepat. Beliau putra asli Sangga, pasti tahu betul kondisi sanggar hari ini.” Ungkap Wira saat menyampaikan orasi, Kamis (26/12/2024).

Gerakan Pemuda Sanggar mendesak agar segera menulusuri dan menangkap bandar dan pengedar di wilayah kecamatan Sanggar yang dinilainya sudah diketahui identitasnya. Gersang menilai, kecamatan Sanggar masuk dalam zona merah peredaran narkoba.

Kapolsek Sanggar, Arich As’ary, mengakui kondisi sanggar marak terkait peredaran narkoba. Dia menegaskan akan memotong rantai peredaran dan menuntaskan sampai ke akarnya.

“Kami berkomitmen menuntaskan sampai ke akar-akarnya. Kami perlu bantuan juga diberbagai kalangan, terutama pemuda.” Pungkas Kapolsek Sanggar.

Perlu diketahui, Kecamatan Sanggar masuk zona merah sebab masuk dalam posisi 10 besar peredaran narkoba. Sehingga perlu diperketat penuntasan peredarannya.